Drama Korea Snowdrop sedang mendapat sorotan dari para penggemar di negeri gingseng tersebut. Bukan karena ceritanya yang dianggap sampah, mereka menilai kalau drakor Snowdrop berpotensi mendistorsi sejarah Korea Selatan.
Namun di tengah perbincangan itu, bintang utama drakor tersebut Jung Hae In juga ikut disorot. Hal itu lantaran pernyataan kontroversialnya dalam wawancara dengan Harper’s BAZAAR Korea sebelum Snowdrop tayang.
“Saya pikir perbedaan besar antara potongan periode dan drama modern adalah alat peraga, set, karya seni, dan riasan. Seperti kami memiliki botol jus jeruk yang tepat atau makanan ringan dari era itu,” ungkap Jug Hae In kala itu.
Dalam wawancara itu, Jung Hae In mengungkap kesulitan selama melakukan syuting. Sebenarnya, jawaban Jung Hae In tidak ada yang aneh. Namun hal itulah yang justru menjadi perbincangan dan mendapat cibiran.
Banyak warga Korea Selatan yang menganggap jawaban dari sang aktor terkesan receh dan tidak fokus pada hal penting dari drama tersebut.
Bahkan ada yang meyakini kalau Jung Hae In tidak benar-benar mengerti dan memahami sejarah yang sebenarnya.
Di lain sisi, JTBC membantah kalau drama Snowdrop telah mendistorsi sejarah demokrasi Korea Selatan.