Tim Kreatif Live Action One Piece Pamer Kebersamaan

Tony Tony Chopper di Live Action One Piece

Dalam foto yang dibagikan di akun X resminya, para penggemar diperkenalkan dengan tim kreatif live action One Piece. Termasuk showrunner Matt Owens, yang bertanggung jawab membuat Musim 1 dari adaptasi live-action menjadi sukses besar.

“Temui ruang penulis untuk Musim 2. Kami tidak sabar untuk membagikan petualangan apa yang kami miliki,” tulis keterangannya.

Dilansir dari CBR, Selasa (24/10/2023) pertemuan ini terjadi usai pemogokan besar-besaran yang dipimpin oleh Writers Guild of America. Pemogokan ini memang membuat berbagai produksi film terganggu.

tim kreatif live action one piece

Sementara itu, Owens sebelumnya mengonfirmasi bahwa praproduksi live action One Piece Season 2 telah dilanjutkan. Dengan skrip menjadi prioritas utama sehingga pembuatan set dan penjadwalan dapat dimulai.

Owens mengakui bahwa penulisannya masih membutuhkan waktu karena tim kreatif live action One Piece hanya mampu menyelesaikan beberapa garis besar cerita sebelum pemogokan Writers Guild of America.

Luffy Akan Menghadapi Tantangan Kepemimpinan di Musim 2

Lebih lanjut, Owens juga memberikan beberapa bocoran untuk jalan cerita live action One Piece Season 2. Nantinya, tema yang akan diambil adalah tetang kepemimpinan.

“Tanpa banyak bicara, dan berbicara tentang karakter baru apa pun yang mungkin kita temui, menurut saya tema utama yang sedang kita kerjakan di Musim 2 adalah tantangan kepemimpinan,” kata Owens.

Selain itu, Luffy beserta krunya juga akan kesulitan saat mereka memasuki Grand Line yang berbahaya. Tantakan ini adalah lanjutan dari cerita live action One Piece Season 1 yang berfokus pada percarian kru.

“Dari sudut pandang Luffy, dia sudah mendapatkan krunya sekarang, dan mereka berangkat ke Grand Line. Mereka melakukan hal tersebut, dan ada banyak tantangan yang datang dengan tanggung jawab tersebut,” tutur Owens.

Luffy Adalah Tantangan Terbesar Netflix

tim kreatif live action one piece Netflix

Sementara itu, Co-CEO Netflix Ted Sarandos baru-baru ini mengungkapkan bahwa memilih mencari orang yang bisa berperan sebagai Luffy di Live Action One Piece adalah salah satu pekerjaan tersulit dalam sejarah Netflix.

“Mencari aktor untuk memerankan Luffy adalah salah satu tantangan casting tersulit dalam sejarah program asli kami, kata Sarandos yang mengaku telah mengumpulkan 100 orang aktor selama casting tersebut.

Beruntungnya Netflix menemukan Inaki Godoy, yang sebelumnya sudah bermain di film Netfix Meksiko berjudul Who Killed Sara?. Menurut Sarandos, Godoy adalah aktor yang tepat. Hal ini juga diakui oleh pencipta One Piece, Eiichiro Oda.

“Kami menemukan (Godoy) beberapa tahun yang lalu dan menampilkannya dalam pertunjukan hebat di serial Meksiko kami berjudul Who Killed Sara? Lalu kami dapat memasukkannya ke dalam pertunjukan ini, dan sekarang dia menjadi superstar global,” lanjut Sarandos.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *